KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wata΄ala, karena berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Dampak Teknologi Terhadap Kehidupan Bermasyarakat. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Informatika.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
MAKALAH PENJASKES
olahraga VOLI
Disusun oleh :
Achmad fauzy
Sejarah bola voli
Pada
awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette.
Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur
pendidikan jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G.
Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika
Serikat).
William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada
tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian
Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan
ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah
diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di
London, Inggris oleh George William.
Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta
olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal
pada tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang
bernama Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga
mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William
G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield College of YMCA , menciptakan
permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan
basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya
merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa
jenis permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi
empat macam karakter olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket,
baseball, tenis, dan yang terakhir adalah bola tangan (handball). Pada
awalnya, permainan ini diciptakan khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak
berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli)
terjadi pada pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di
International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther
Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School
sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the
International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan
permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah
konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri
oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan
membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang.
Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa
permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di
luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu,
permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah
pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari
permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang
tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).
Alat permainan
Bentuk lapangan bola voli
bola voli
Lapangan permainan
Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah 9 meter x 18
meter. [3]
Garis batas serang untuk pemain belakang berjarak 3 meter dari garis tengah
(sejajar dengan jaring). Garis tepi lapangan adalah 5 cm.
Bola
Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65 hingga 67 cm,
dengan berat 260 hingga 280 gram. Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya
sekitar 0.30 hingga 0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).
Net
Ukuran tinggi net putra 2,44 meter dan untuk net putri 2,24
meter.
Sarana Permainan Bola
Voli
a.Panjang garis samping : 18 Meter.
b.Lebar lapangan : 9 Meter.
c.Lebar garis serang : 3 Meter.
Cara permainan
Suasana permainan bola voli
Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing
terdiri dari 6 orang pemain dan berlomba-lomba mencapai angka 25 terlebih
dahulu.[4]
Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran penting, yaitu tosser
(atau setter), spiker (smash), libero, dan defender
(pemain bertahan). Tosser atau pengumpan adalah orang yang bertugas
untuk mengumpankan bola kepada rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spiker
bertugas untuk memukul bola agar jatuh di daerah pertahanan lawan. Libero
adalah pemain bertahan yang bisa bebas keluar dan masuk tetapi tidak boleh men-smash
bola ke seberang net. Defender adalah pemain yang bertahan untuk
menerima serangan dari lawan.
Permainan voli menuntut kemampuan otak yang prima, terutama tosser.
Tosser harus dapat mengatur jalannya permainan. Tosser harus
memutuskan apa yang harus dia perbuat dengan bola yang dia dapat, dan semuanya
itu dilakukan dalam sepersekian detik sebelum bola jatuh ke lapangan sepanjang
permainan. Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6
orang pemain dan mengusahakan untuk mencapai angka 25 terlebih dahulu untuk
memenangkan suatu babak.
Rotasi pemain bola voli
Urutan serve
Penghitungan angka
1.
Jika pihak musuh bisa
memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan bola dan musuh
mendapatkan nilai
2.
Serve yang kita
lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak, maka
musuh pun akan mendapat nilai
Sistem Pertandingan
- Sistem
pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8 tim
dan akan
disitribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group
terdiri dari 4 (empat) tim.
- Setiap
tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan
dan 4 pemain cadangan.
- Pergantian
pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak
dibatasi.
- Pertandingan
tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim
sedang bermain untuk cabang olahraga yang
lain.
- Jumlah
pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang.
- Apabila
di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan akan
dianggap kalah.
- Setiap
pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak
sudah di pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
- Sistem
hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri
(24-24) maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali
unggul dengan selisih 2 poin akan memenangi pertandingan.
- Kemenangan
dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim atau
lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan
dilihat dari kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan.
- Kesalahan
meliputi:
- Pemain menyentuh net atau
melewati garis batas tengah lapangan lawan.
- Tidak boleh melempar ataupun
menangkap bola. Bola voli harus di pantulkan tanpa mengenai dasar
lapangan.
- Bola yang dipantulkan keluar dari
lapangan belum dihitung sebagai out sebelum menyentuh permukaan lapangan.
- Pada saat servis bola yang melewati
lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu juga sebaliknya
penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai poin bagi
lawan.
- Seluruh pemain harus berada di
dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
- Pemain melakukan spike di atas
lapangan lawan.
- Seluruh bagian tubuh legal untuk
memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.
- Para pemain dan lawan mengenai
net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai double faults.
- Setiap
team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir.
Dan apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki
nilai terendah boleh meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan
mencapai angka 13.
- Time
out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1
menit.
- Diluar
dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan
internasional.
Teknik Bola Voli
Servis
Servis pada zaman sekarang bukan lagi sebagai awal dari
suatu permainan atau sekedar menyajikan bola, tetapi sebagai suatu serangan
pertama bagi regu yang melakukan servis. Servis terdiri dari servis tangan
bawah dan servis tangan atas.Servis tangan atas dibedakan lagi atas tennis
servis,floating dan cekis.
1.servis tangan bawah
-mula-mula pemain
berdiri dipetak servis dengan kaki kiri lebih kedepan dari kaki kanan.
-bola dipegang
dengan tangan kiri
-Bola dilambungkan
tidak terlalu tinggi,tangan kanan ditarik ke bawah belakang
-setelah bola
kira-kira setinggi pinggang,lengan kanan diayunkan lurus kedepan untuk memukul
bola
-telapak tangan
menghadap bola dan tangan ditegangkan untuk mendapat pantulan yang sempurna,ta-
ngan dapat pula
menggenggam.
2.tennis servis
-Sikap persiapan
dimulai dengan mengambil posisi kaki kiri lebih kedepan, kedua lutut agak
rendah
-tangan kiri dan
kanan bersama-sama memegang bola,tangan kirimenyangga bola,tangan kanan di atas
bola.
-bola dilambungkan
dengan tangan kiri kira-kira 1/2 meter di atas kepala
-tangan kanan
ditarik kebelakang atas kepala,menghadap depan
-lakukan gerakan
seperti mensmesh bola,perhatian terpusat pada bola
-lecutan tangan
diperlukan pada saat p[erkenaan bola.
3.floating servis
-posisi kaki sama
seperti tennis servis
-tangan kiri
memegang bola dan tangan kanan disamping setinggi pelipis
-dengan tangan kiri
bola dilambungkan ssedikit kesamping kanan tidak terlalu tinggi
-setelah bola
melambung keatas setinggi kepala, tangan kanan dipukulkan pada bagian tengah
bola.
-pukulan float
dapat dilakukan dengan beberapa cara:
= dengan tumit
tangan
= dengan
tangan, dimana ibu jari dilipat kedalam dan menempel pada telapak tangan
= memukul
dengan tangan tergenggam.
4.cekis
-sikap permulaan
dengan mengambil sikap berdiri menyamping dengan tubuh bagian kiri lebih dekat
kejaring.
-bola dipegang
tangan kiri dan kanan.
-saat bola
dilambungkan, badan diliukkan sedikit kebelakang dan lutut ditekuk
-kedua tangan
dijulurkan kearah samping bawah kanan dalam keadaan memegang bola.
-bola dilambung
keatas kepala dengan kedua belah tangan.
-setelah bola
lepas, tangan kanan ditarik kesamping kanan bawah, liukkan badan kekanan.
-berat badan ada
dikaki kanan,telapak tangan menghadap keatas
-setelah bola ada
pada jangkauan tangan,secepatnya bersama sama lengan,liukkan badan kesamping
kiri
-perkenaan bola
bagian bawah belakang bola,pukulan bola dibantu liukkan badan dan lecutan
tangan.
Service ada beberapa macam:
- Service
atas adalah service dengan awalan melemparkan bola ke atas seperlunya.
Kemudian Server melompat untuk memukul bola dengan ayunan tangan dari
atas.
- Service
bawah adalah service dengan awalan bola berada di tangan yang tidak
memukul bola. Tangan yang memukul bola bersiap dari belakang badan untuk
memukul bola dengan ayunan tangan dari bawah.
- Service
mengapung adalah service atas dengan awalan dan cara memukul yang hampir
sama. Awalan service mengapung adalah melemparkan bola ke atas namun tidak
terlalu tinggi (tidak terlalu tinggi dari kepala). Tangan yang akan
memukul bola bersiap di dekat bola dengan ayunan yang sangat pendek.
Yang perlu diperhatikan dalam service antara lain :
·
Sikap badan dan
pandangan.
·
Lambung keatas harus
sesuai dengan kebutuhan.
·
Saat kapan harus
memukul bola.
Passing
- Passing
Bawah (Pukulan/pengambilan tangan kebawah)
- Sikap badan jongkok, lutut agak
ditekuk.
- tangan dirapatkan, satu dengan
yang lain dirapatkan.
- Gerakan tangan disesuaikan dengan
keras/lemahnya kecepatan bola.
- Passing
Keatas (Pukulan/pengambilan tangan keatas)
- Sikap badan jongkok, lutut agak
ditekuk.
- Badan sedikit condong kemuka,
siku ditekuk jari-jari terbuka membentuk lengkungan setengah bola.
- Ibu jari dan jari saling
berdekatan membentuk segitiga.
- Penyentuhan pada semua jari-jari
dan gerakannya meluruskan kedua tangan
- Menggunakan gerakan kaki untuk
menambah power
Smash (spike)
Dengan membentuk serangan pukulan yang keras waktu bola
berada di atas jaring, untuk dimasukkan ke daerah lawan. Untuk melakukan dengan
baik perlu memperhatikan faktor-faktor berikut: awalan, tolakan, pukulan, dan
pendaratan. Teknik smash Menurut Muhajir Teknik dalam permainan bola voli dapat
diartikan sebagai cara memainkan bola dengan efisien dan efektif sesuai dengan
peraturan permainan yang berlaku untuk mencapai suatu hasil yang optimal
(2006,23). Menurut pendapat M. Mariyanto mengemukakan bahwa : “ Smash
adalah suatu pukulan yang kuat dimana tangan kontak dengan bola secara penuh
pada bagian atas , sehingga jalannya bola terjal dengan kecepatan yang tinggi,
apabila pukulan bola lebih tinggi berada di atas net , maka bola dapat dipukul
tajam ke bawah .” (2006 : 128 ) Menurut Iwan Kristianto mengemukakan bahwa
, Smash adalah pukulan keras yang biasanya mematikan karena bola sulit diterima
atau dikembalikan . “ (2003 : 143 ) . Spike adalah merupakan bentuk
serangan yang paling banyak digunakan untuk menyerang dalam upaya memperoleh
nilai suatu tim dalam permainan voli . Dari beberapa pendapat di atas dapat
disimpulkan bahwa Teknik Smash atau spike adalah cara memainkan bola dengan efisien
dan efektif sesuai dengan peraturan permainan untuk mencapai pukulan keras yang
biasanya mematikan ke daerah lawan. Tes smash Menurut Sandika mengemukakan
bahwa tes smash adalah tolok ukur untuk mengukur kemampuan smash.
Membendung (blocking)
Bola yang melewati tangan bloker
Dengan daya upaya di dekat jaring untuk mencoba
menahan/menghalangi bola yang datang dari daerah lawan. Sikap memblok yang
benar adalah:
- Jongkok,
bersiap untuk melompat.
- Lompat
dengan kedua tangan rapat dan lurus ke atas.
- Saat
mendarat hendaknya langsung menyingkir dan memberi kesempatan pada kawan
satu regu untuk bergantian melakukan block.
Block ada dua macam. 1. block tunggal 2. block ganda Block
tunggal adalah membendung bola yang dilakukan oleh satu orang pemain Block ganda
adalah membendung bola yang dilakukan oleh dua orang pemain atau lebih.Hal yang
harus diperhatikan dalam melakukan block ganda antara lain adalah memadukan
langkah kaki dan kerjasama antar blocker dalam menentukan waktu lompatan dan
arah pergerakan bola.
Kedudukan pemain (posisi pemain)
Pada waktu service kedua regu harus berada dalam lapangan /
didaerahnya masing-masing dalam 2 deret kesamping. Tiga deret ada di depan dan
tiga deret ada di belakang. Pemain nomor satu dinamakan server, pemain kedua
dinamakan spiker, pemain ketiga
dinamakan set upper atau tosser,pemain nomor empat
dinamakan blocker, pemain nomor lima
dan enam dinamakan libero
Kompetisi bola voli
Kompetisi Proliga merupakan kompetisi bola voli
professional Indonesia yang diikuti oleh beberapa klub yang tersebar di seluruh
Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar